TIKTOK Akan Mengubah Algoritma Rekomendasi Agar Feed Pengguna Lebih Beragam
Layanan media sosial yang berisi video pendek paling populer, yaitu TikTok mengatakan akan menyesuaikan algoritma rekomendasinya agar tidak menampilkan terlalu banyak jenis konten yang sama kepada pengguna.
Keputusan ini berasal dari fakta bahwa platform media sosial di seluruh dunia sedang diteliti karena potensi bahayanya bagi pengguna berusia muda.
Pada hari Kamis, TikTok mengatakan sedang menguji cara untuk menghindari mengekspos sejumlah besar konten pada topik tertentu, seperti diet ekstrem, hubungan yang rusak, keputusasaan, dan sejenisnya, kepada pengguna individu untuk melindungi kesehatan mental mereka.
Layanan video populer, yang memiliki lebih dari satu miliar pengguna aktif bulanan pada September, mengatakan pihaknya mengambil langkah-langkah tersebut untuk melindungi pengguna yang terlalu banyak menonton video tentang topik sensitif. Perusahaan percaya bahwa ada sejumlah topik sensitif yang bisa menjadi psikoaktif jika terobsesi dengannya.
TIKTOK Akan Mengubah Algoritma Rekomendasi Agar Feed Pengguna Lebih Beragam
TikTok menawarkan penggunanya akses ke video tentang berbagai topik, mulai dari video tarian dan demonstrasi memasak hingga gambar prosedur medis. Layanan ini mendapatkan popularitas luar biasa di masa-masa awal pandemi virus corona.
Terbukti ketika banyak orang terpaksa tinggal di rumah dan mencari cara baru untuk bersenang-senang. Sejak itu, regulator di seluruh dunia telah meneliti TikTok dan pesaingnya seperti Instagram untuk masalah privasi dan potensi bahaya psikologis yang dapat ditimbulkannya kepada pengguna yang sensitif, termasuk pengguna muda.
Pada bulan September, Wall Street Journal melakukan investigasi; yang menggambarkan bagaimana algoritma TikTok dapat mendorong pengguna muda untuk fokus pada konten seks dan narkoba. Sekarang, TikTok mengatakan akan memberikan lebih banyak opsi bagi pengguna untuk memilih video yang ingin atau tidak ingin mereka tonton.
Salah satu kemungkinan yang sedang dikerjakan layanan ini adalah kemampuan untuk memilih kata atau tagar; terkait dengan konten yang tidak ingin mereka lihat di aliran video mereka.
TIKTOK Akan Menguji Aplikasi Streaming Video Game
TikTok sedang mengembangkan aplikasi untuk streaming dari komputer pribadi. Layanan baru tersebut akan disebut TikTok Live Studio; dan akan memungkinkan Anda untuk menyiarkan gambar dari berbagai aplikasi.
Layanan ini sekarang sedang diuji di antara sejumlah kecil pengguna Barat. Menurut deskripsi, TikTok Live Studio akan dapat menangkap gambar dalam mode landscape dan portrait. Detail dan waktu peluncuran masih tidak dapat ditentukan.
Sebelumnya, pengguna menggunakan perangkat lunak pihak ketiga seperti Streamlabs untuk meluncurkan siaran TikTok dari aplikasi desktop. Juga, beberapa layanan memungkinkan Anda untuk melewati batasan dan meluncurkan siaran di platform melalui OBS; namun, para penggemar mencatat bahwa prosesnya bisa jadi tidak stabil.
Seperti yang ditulis surat kabar, berkat layanan baru; perusahaan secara hipotetis akan menjadi pesaing Twitch, YouTube Gaming dan Facebook Gaming. Namun, banyak streamer menggunakan layanan OBS gratis untuk mengambil gambar.
Posting Komentar untuk "TIKTOK Akan Mengubah Algoritma Rekomendasi Agar Feed Pengguna Lebih Beragam"